Bengulu Selatan Relasipublik.com Terkait Dengan program Replanting atau Tentang peremajaan kebun Sawit yang hasilnya tidak Maksimal lagi, Dimana para petani membentuk Suatu kelompok, seperti Desa cinto mandi.
dan kelompok tersebut memiliki Anggota, dan juga dibentuk terdiri dari : Ada ketua ada juga sekertaris dan bendahara, ini sebagai kepengurusan dalam kelompok Tersebut, setela itu ada pendataan yang para petani tersebut yang tergabung dalam kelompok tersebut, mendaptarkan untuk mendapatkan, Replanting atau peremajaan sawit.Rabo 27/12/2023
Setela berkas sudah terkumpul para pengurus tersebut Mengajukan dengan pihak Dinas pertanian, Setela prose berkas dan sudah mencukupi Sarat, disitula pendataan yang di ajukan oleh Dinas pertanian Mengajukan Kepemerintah Pusat.
Namun Sunggu Sangat Eronis sekali, Seperti Di desa Cinto Mandi yang Mana ketua kelompoknya Bernama Aweng, Ada berapa lahan milik Kelompok Tani, dan Lahan tersebut di katagorikan piktip, kalau Berdasarkan Aturan Petani yang mendapat Dana untuk peremajaan kebun Sawit tersebut, Petani yang memiliki kebun yang Hasilnya sudah sangat tidak sesuai lagi dengan biayah panen, dengan Biayah oprasionalnya.
Namun setelah awak media melakukan liputan dan kompermasi didesa Cinto Mandi yang ketua kelompoknya Bernama aweng, ada beberapa Lahan yang tidak sesuai dengan pengajuan Data, yang Artinya bukan peremajaan tetapi banyak lahan yang Berbentuk Repuh Atau Belukar, dan saat aweng di kompermasi beberapa minggu yang lalu, Aweng pun Mengakui, yah memang benar bahwa ada beberapa lahan yang bukan peremajaan melainkan Tanah kosong dan masih Repuh.
Masih kata Aweng abis bagai mana si para petani yang punya lahan kosong ini atau pemilik Repuh tersebut dia ingin Mempunya’i kebun Sawit namu dia tidak punya modal, jadi kita mencari akal agar si petani tersebut bisa Memiliki Kebun Sawait jelas Aweng kepada Awak Media.
Menurut seorang aktipis yang memang Asli putra Bengkulu selatan yang Namanya belum ingin di publikasikan angkat Bicara, Tujuan Aweng sangat Baik, Tapi dalam Hal ini dalam Aturan peremajaan Sawit tersebut Harus petani yang Sudah memiliki kebun yang ada sawitnya, Jadi secara Aturan Aweng sebagai ketua kelompok Sudah melakukan pemiktipan data dan penipuan ujarnya.
Jadi dalam Hal ini Saya selaku putrah Daerah Sangat tidak Setuju, jadi saya sangat berharap dengan Aparat penegak Hukum, Terkhusus untuk di wilayah Cinto Mandi Untuk Di telusuri Kebenaran impoh ini tutupnya.(Hamdani)
